Marc Marquez Tidak Nyaman Dengan Jumlah Poinnya


Pembalap andalan Repsol Honda Marc Marquez mengakui jika gelar juara yang ia miliki di GP belanda kemarin merupakan gelar juara pengendalian diri
 Gawang Nakal -Berita MotoGP 2016 Terbaru: Marc Marquez Tidak Nyaman Dengan Jumlah Poinnya. Pembalap andalan Repsol Honda Marc Marquez mengakui jika gelar juara yang ia miliki di GP belanda kemarin merupakan gelar juara pengendalian diri, sebab Marc Marquez saat itu menjalani pertandingan bukan lantaran kejar juara satu atau dua namun ia mampu menjuarai pertandingan karena ia hanya memikirkan poin saja.

Marc Marquez mengaku pada pertandingan saat itu sebenarnya mampu mengalahkan Jack Miller karena ia tak mau menjadi korban GP belanda seperti yang lainnya jadi Marc Marquez memilih cari aman saja, Marc Marquez menuturkan di pertandingan GP Belanda kemarin banyak sekali para pembalap saling berjatuhan baik di race pertama maupun race kedua.

Dan menurut pembalap andalan Repsol Honda Marc Marquez , meski dirinya tak mendapat juara satu di GP Belanda, namun ia cukup puas dengan raihan juara duanya, karena yang terpenting bagi Marc Marquez adalah menjauhkan jumlah poin dari kedua pembalap Yamaha seperti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.

“Pada sesi kedua balapan hanya berlangsung 12 putaran dan setelah start kedua, banyak pembalap yang langsung memacu motornya hingga batas maksimal. Itulah penyebab mereka terjatuh. Juga karena ban belakang memiliki daya lekat yang bagus dan itu malah membuat dorongan tambahan ke bagian depan depan motor. Sekarang saya bahkan tidak memiliki keunggulan (poin) satu balapan atas Lorenzo. Dia cuma tertinggal 24 poin dari saya.” Ujar Marc Marquez Seperti di Kutip Dari GPone Rabu (29/6/2016).

 “Ini selisih yang cukup bagus, khususnya dari seorang Valentino. Dia membalap dengan hebat dan saya menyadari dirinya bakal sangat berbahaya.” Pungkas Marc Marquez.

Comments

Popular posts from this blog

Jerman secara resmi telah menunjuk Manuel Neuer sebagai kapten baru, menggantikan peran Schweinsteiger.

Marcos Alonso Resmi Ke Chelsea, dan Segera Melakukan Tes Medis Bersma Chelsea

Manajer Leicester City, Claudio Ranieri Mengakui Kepergian N'Golo Kante ke Chelsea Benar-Benar Sebuah Kerugian Besar Bagi Timnya